Anjing Shih Tzu


Shih Tzu adalah anjing keturunan dengan berat antara 4 hingga 7,25 kilogram dengan bulu yang panjang dan berkilau. Nenek moyang anjing ini berasal dari China. Shih Tzu secara resmi diakui oleh Klub Anjing Amerika pada tahun 1969. Nama dari anjing ini juga disesuaikan antara penulisan dengan pengucapannya.

ETIMOLOGI


Nama dari Shih Tzu berasal dari kosakata China yang berarti "Singa" dikarenakan jenis anjing ini dikembangbiakkan sebagaimana simbol hewan singa yang digambarkan dalam seni tradisional oriental sebagai singa pelindung. (namun ada juga beberapa jenis anjing peking yang disebut "anjing singa" di China. Anjing-anjing shih tzu diberi nama Chrysanthemum Dog di daratan Inggris pada tahun 1930-an. Anjing ini juga sering disebut Anjing Singa Tibet, namun belakangan terjadi perdebatan mengenai asal usul anjing tersebut apakah dari dataran China atau Tibet. Namun terlepas dari perdebatan apakah anjing tersebut asli China atau Tibet, jawaban sebenarnya akan sangat sulit ditemukan.

PENAMPILAN




Anjing Shih Tzu adalah anjing yang sangat kecil dengan tubuh pendek dan mata yang gelap. Dengan bulu yang panjang dan berlapis, ia memiliki panjang tidak lebih dari 26,7 centimeter dan dengan berat ideal antara 4,5kg hingga 7 kilogram. Telinga menghadap ke bawah dan ditutupi oleh bulu yang panjang, dan lebih panjang lagi hingga punggung ke belakang. Bulu mereka sangat bervariasi, walaupun warna putih pada wajah bagian depan dan pada ujung ekornya sangat sering ditemukan. Tubuh Shih Tzu cenderung memanjang ketimbang meninggi, dan idealnya pembawaan diri mereka cenderung percaya diri dan arogan. Hanya sedikit kasus gigitan, dimana memang jenis anjing ini umumnya tidak agresif.

Bulunya yang panjang berkilau, dan pada umur dewasa hingga menyentuh lantai, membutuhkan perawatan dengan disisir setiap hari, terutama untuk menghindari kutu berkembang-biak. Dikarenakan bulu mereka cepat tumbuh dan memanjang, penyisiran rutin sangat perlu dilakukan. Terkadang beberapa pemilik anjing memotong bulu mereka untuk mempermudah perawatan. Namun dianjurkan untuk membiarkan bulu tersebut sebagaimana karakter alami mereka, dimana bulu yang tumbuh hingga menyentuh lantai dan menutupi bagian anus tetap diperbolehkan.

0 komentar:

Posting Komentar